Langsung ke konten utama

Mahasiswa Ilmu Politik Harus Peka Terhadap Persoalan di Aceh

Peserta Talk Show Foto Bersama
BANDA ACEH - Sudah sepatutnya seorang mahasiswa peka terhadap isu-isu yang terjadi di daerahnya. Tak terkecuali mahasiswa Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unsyiah. Hal tersebut disampaikan Ketua Prodi Ilmu Politik Efendi Hasan pada acara Talk Show bersama aktivis Aceh yang digelar Forum Political Club di Aula FISIP Unsyiah, Banda Aceh, Selasa (5/4/2016).
 "Mahasiswa dalam hal ini harus mampu menganalisa isu-isu terkini yang bermunculan di Aceh," ungkap Ketua Prodi Ilmu Politik Efendi Hasan, dalam siaran pers kepada GoAceh.co tadi siang.
"Kalau sebelumnya mahasiswa kebanyakan tak acuh, tapi sekarang ini harus menjadi orang pertama yang mengkaji persoalan yang ada di Aceh," sambung Efendi.
Sementara itu, salah satu aktivis Aceh pada masa referendum Muhammad MTA menyatakan sudah seharusnya mahasiswa Ilmu Politik menjadi aktifis dalam perjuangan menuju Aceh yang sejahtera.
"Peran mahasiswa tidak cukup sampai di sini saja. Akan tetapi peran mahasiswa harus lebih baik lagi dari yang terlibat sekarang agar bisa mewujudkan kemajuan Aceh ke depan," pungkasnya. (rls)


Sumber : http://www.goaceh.co/berita/baca/2016/04/05/mahasiswa-ilmu-politik-harus-peka-terhadap-persoalan-di-aceh/#sthash.u7o2GZXo.tozsyWhA.dpbs


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penindasan Tidak Akan Berakhir

  Oleh: Muhammad Rahul Mulyanto* Penindasan bukan bagian dari fenomena baru dalam sejarah umat manusia. Penindasan terjadi sudah berabad-abad yang lalu, dan akan tetap terus ada jika manusia masih menjadi penghuni bumi. Meskipun berbagai macam upaya yang terealisasi untuk melawan, mengakhiri, atau mengurangi praktik penindasan, kenyataannya bentuk-bentuk penindasan masih dirasakan oleh manusia hingga dewasa ini. Mengapa demikian? Karena sistem politik, sosial, ekonomi, dan budaya justru mendorong bahkan menerapkan praktik-praktik yang menindas tanpa sadar ataupun tidak. Saya akan mengawali pada sistem politik, sistem politik dari masa pra-revolusi perancis, pasca revolusi prancis, hingga saat ini sistem politik menjadi bagian paling penting pada penerapan praktik penindasan yang dilakukan oleh elit-elit birokrat pada masyarakat. Kebijakan-kebijakan politik dibentuk atas kesepakatan mereka-mereka saja tanpa melibatkan masyarakat yang lebih mengetahui apa yang dibutuhkan oleh masyara...

Ekofilosofi Deforestasi: Tinjauan Sosial dan Lingkungan di Kota dan Kabupaten Bima

  Oleh: Muhammad Muhajir Ansar & Muhammad Rahul Mulyanto* Deforestasi merupakan kondisi luas hutan yang mengalami penurunan akibat adanya konvensi hutan lahan untuk pemukiman, pertanian, infrastruktur, perkebunan, dan pertambangan. Perubahan lahan hutan menjadi lahan non hutan dapat menyebabkan pemanasan global, longsor, banjir, dan bencana alam lainnya karena akibat dari kebakaran hutan, dan penebangan kayu yang berlebihan. Deforestasi sangat berkaitan dengan penebangan atau pembalakan liar yang dapat mengancam seluruh makhluk hidup, baik hewan maupun manusia. Kota Bima dan Kabupaten Bima, yang terletak di Provinsi Nusa Tenggara Barat, memiliki kekayaan alam berupa hutan yang penting bagi ekosistem lokal, dan masyarakat sekitarnya. Namun, alih-alih untuk menjaga kekayaan alamnya, wilayah sedang menghadapi ancaman deforestasi yang sangat signifikan. Perubahan lahan hutan di Bima telah berdampak pada berbagai aspek, seperti, lingkungan, ekonomi, dan kehidupan masyarakat, terutam...

HUBUNGAN ANTARA AGAMA DAN FILSAFA

Filsafat Pendahuluan Ketika membahas hubungan antara filsafat dan agama, menarik untuk menelusuri bagaimana menemukan titik temu antara keduanya. Alasannya adalah, meskipun agama dan filsafat berangkat dari titik pijakan yang berbeda agama didasarkan pada keyakinan, sementara filsafat dimulai dari keraguan dan pertanyaan keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu mencari kebenaran. Keraguan dan pertanyaan yang menjadi ciri khas filsafat tampak berlawanan dengan keyakinan agama, namun kedua pendekatan ini berfungsi sebagai alat untuk mencapai pemahaman yang lebih dalam tentang kebenaran. Perbedaan landasan inilah yang menyebabkan perkembangan filsafat dan agama sering kali berjalan secara terpisah dan tidak saling berinteraksi dalam pemikiran modern umat Islam. Namun, baik dalam acuan normatif Islam, seperti al-Quran, maupun dalam beberapa episode sejarah klasik umat Islam, terdapat indikasi bahwa situasinya berbeda dari kecenderungan te...